Sebab kitalah para pelupa
Menukar ingatan dengan airmata
Di ladang tempat kita menanam luka
Adalah bayangan mengejar senja
Mungkin kau tak pernah mengira
bahwasanya aku tahu
masih tersimpan fotoku di tas kerjamu
yang sesekali kau cium, ketika petang
ketika kau lelah untuk berpura-pura dalam tebalnya make-up
Segala sepi tak menepi
Yang tentunya aku tahu,
Masih tersimpan aku di hatimu
Yang diam-diam kau buka ketika malam
Menganyam dadamu dalam kelam
tentulah itu rindu, diam-diam menyelinap
lewat sela-sela jendela di kepala
sesungguhnya, aku juga tahu
sebenarnya kita bukanlah para pelupa
tentunya kita takkan pernah saling lupa
tapi, hanya sekedar menukar ingatan dengan airmata
dan tetap mengejar bayangan di kala senja
(bayangan kemerahan yang membawa mimpimu bersamaku)
Villa nusa indah
Bekasi
Cerpen: Bercinta dengan Celana Dalam Perempuan
3 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar